Selasa, 20 November 2012

Kisah nyata cintaku

Suatu ketika aku berkenalan dengan seseorang perempuan yang cantik jelita berinisial LS, hatiku terpaku, terdiam membisu. Aku jatuh hati kepadanya. Namun sayang, sudah ada orang yang memilikinya. Tetapi, wanita itu bercerita kepada temanku "gua akan sayang sama orang, yang sayang tulus sama gua".

Aku berusaha mendekatinya, dan aku pun sayang kepadanya. Beruntung, dia juga sayang kepadaku tetapi ia masih berpacaran dengan pacarnya. Aku terus berusaha mendapatkannya hingga suatu ketika, ia putus hubungan dengan pacarnya. Hatiku sangat bahagia pada saat itu. Bertepatan dengan hari itu, aku pergi bersama dia dan temanku, di suatu tempat aku mengungkapkan isi hatiku tetapi saat itu ia belum bisa memberi jawaban. Tetapi na'as untukku, di malam itu cowo itu kembali berhubungan dan sungguh tragis, mereka berpacaran kembali. Hatiku sangat hancur hingga tidak tahu ingin melakukan apa, yang bisa kulakukan hanya bersabar kepada kenyataan.

Suatu ketika mereka bertengkar dan kembali putus hubungan. Aku mencoba untuk mendapatkannya kembali, tetapi masih sama seperti dulu, ia masih belum bisa memberi jawaban. Pada suatu hari aku meminta kepastian kepadanya, ia hanya mengucapkan belum, belum, dan belum. Entah kenapa nasibku begitu sial untuk mendapatkannya, mereka kembali berpacaran. Aku tidak mengerti apa yang dipikirkan wanita itu. Suatu ketika untuk ke sekian kalinya mereka putus hubungan, aku berusaha untuk tidak mengharapkannya, tetapi ia memancingku untuk kembali berusaha mendapatkannya. Dan aku pun bertanya kepadanya tentang hubungan ini, ia menjawab "tidak ingin berpacaran dahulu".

Emosiku meluap dan banyak orang menyarankanku untuk berpindah hati. Suatu hari ada seorang wanita berinisial VO yang menceritakan kisah cintanya kepadaku dan akupun bercerita kepadanya tentang kisah cintaku, entah kenapa hatiku tertarik padanya. Akupun menceritakan masalah ini kepada temanku dan ia menyarankan untuk mengungkapkan isi hatiku kepada VO. Suatu hari aku memberikan sinyal kepada VO, namun ia belum peka terhadap sinyal itu. Dan temanku pun menyarankan kembali untuk mengungkapkannya secara langsung.

Di jam isitirahat, aku pun mengungkapkan isi hatiku. Dan VO pun bingung, dan malamnya, sungguh bahagia cintaku diterima. Namun, sial bagiku VO tidak bisa sayang kepadaku lebih dari sahabat. Dan kami tetap menjalankan hubungan ini. Dan suatu hari aku sadar bahwa cinta tidak bisa dipaksakan dan aku pun putus hubungan dengan VO.

"Hatiku terjerat oleh dua hati".. Mungkin itu kalimat yang cocok untuk ku, LS kembali berhubungan denganku dan hatiku pun kembali mencintai hatinya. Namun disaat itu juga hatiku sangat mencintai VO. Aku sangat bingung untuk memilih satu diantara mereka.

Akupun sudah bisa memilih satu diantara mereka. Aku merelakan VO untuk tidak mencintainya lagi, tetapi aku tetap berhubungan dan bersahabatan dengannya. Aku berharap, keputusanku ini adalah keputusan yang benar dan terbaik untukku. Dan aku berharap LS tidak memberikan harapan palsu untukku. Semoga aku bisa bahagia dengannya.......

"ini kisah yang sangat nyata yang ku alami"!!

Created by: kisah nyataku "ghifari zakawali"..

Tidak ada komentar: